Dear kota hujan..
Setelah penantian panjang akhirnya kami muncul ke
permukaan, walau dengan ideology yang mulai usang. Tapi kami percaya “tidak ada
mati yang benar-benar mati”.
Bagi kami mediazine adalah tempat pelarian, sama
seperti zine lainnya “Tempat meluapkan amarah sekaligus rasa cinta yang tak terucapkan.
Semboyan kami sederhana: Jadilah yang berkelas
meski itu minoritas. Jelasnya, Kami bukan kelompok kiri apalagi anggota partai
kanan.
Yang kami suarakan adalah suara jalanan. Suara perlemen
jalanan!
Ketidakpuasan,keputusasaan dan semua kegundahan yang telah larut dalam
satu larutan yang majemuk.
Asal kalian tahu, kami adalah barang lama. Yang sudah
semestinya tinggal di lemari pustaka. Berjejeran dengan benda-benda pusaka
lainnya. Dan tidur di samping emas berbata.
Tapi kami belum mati! Kami memilih berREINKARNASI!
INGAT!! KETIKA KITA HIDUP KITA ADALAH PEJUANG. DAN
KETIKA KITA MATI, KITA ADALAH PAHLAWAN.
WE ARE ALL CONNECTED, KITA SEMUA TERHUBUNG “DARI
KAMI MEDIAZINE". PERSEMBAHAN UNTUKMU KAWANKU, SIAPAPUN DIRIMU, DIAMANAPUN DIRIMU...
TTD: @zerockParzidink
follow juga ig kami @mediazine_
atau hub email kami Republic.zine@gmail.com